WWW.MASUTI.COM 23/04/2015

CAIRO- Assalamua'alaikum temen-temen saya sebagai mahasiswa indonesia yang kuliah di Mesir, sudah menjadi sebuah tuntutan agar bisa fasih berbahasa arab. semua sebenernya sudah saya persiapkan sebelum akan berangkat ke Mesir, mulai mental, finansial dan tentunya bahasa yang memumpuni, setelah dianggap layak untuk kuliah di Mesir melalui tes seleksi yang diadakan Departemen Agama Indonesia dengan kerjasama dengan pihak Universitas Al-Azhar Cairo, semua pokoknya berjalan sesuai harapan dan rencana yang sudah saya buat. namun ketika sampai ke kota tujuan yaitu Cairo, saya disambut dengan bahasa arab yang aneh ditelinga dan belum pernah saya dan seluruh ikatan santri pondok modern di Indonesia pelajari, saya merasa terasing terpojok dan merasa bodoh sendiri, "kenaapa sampai bisa saya tidak memahami ucapan orang-orang, what the fucking with me?".  ternyata perasaaan yang sama juga dirasakan seluruh mahasiswa baru lainnya selain saya. yaitu merasa terasing karena bahasa yang dipakai tengah-tengah masyarakat adalah bahasa yang berbeda dengan yang mereka pelajari sebelumnya. oleh sebab itu saya terdorong untuk bisa lebih menguasai juga bahasa yang  mereka sebut AMMIYAH itu, ya saya bertekad akan berusaha untuk menjadi seorang mahasiswa yang fasih dalam berbahasa amiyyah. dilain kesempatan saya akan berbagi kepada temen-temen cara belajar dan mengerti bahasa amiyyah dengan mudah, itu tentunya saya akan tulis setelah saya mempelajarinya terlebih dahulu, mohon doanya dan dukungan agar saya juga lebih bersemangat berbagi ilmu dan pengalaman melalui blog ini, yaitu dengan cara comment dibawah ini sebagai bentuk respon dan tanggapan terhadap tulisan saya, wassalam